Kamis, 25 Oktober 2012

LAU BERTU (LAU BERTE) . . . PARADISO DI BUMI LANGKAT


LAU BERTU (LAU BERTE) . . . PARADISO DI BUMI LANGKAT

Kata saya..
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak;
Bukan gunung namanya jika tiada pendakian;
Bukan hutan namanya jika jalannya gak menantang;
Bukan petualangan namanya, kalau gak bareng permatasumut J

Live is Adventure..,
Maka biarkanlah ia mengikuti aliran sungai.. Biarkan langkahmu menuntun ke muara alam dan temukan keajaiban di sana – di belahan bumi Langkat, Sumatera Utara - yang tak terbayangkan sebelumnya yang menyimpan “permata” luarrbiasa..

Xpdc dimulai
Air terjun Lau Berte (Lau Bertu) merupakan salah satu tempat yang banyak menyimpan pesona wisata yang sangat luar biasa. Lokasi ini terletak di Kecamatan Sei Bingei Kabupaten Langkat, tepatnya di daerah Namu Ukur. Untuk menuju lokasi ini kira-kira 30 Km dari Kota Binjai.

Minggu, 06 Mei 2012 pkl 12:35 wib team Permata Langkat menginjakkan kaki di hutan Lau Bertu water fall. Kali ini bersama Permata Sumut Community, kami berjalan menyusuri jalan setapak membelah hutan tuk sampai ke bendungan. Mengistirahatkan diri setelah melalui perjalanan panjang yang membutuhkan kesabaran xtra. Mulai dari mengumpulkan peserta xpdc Lau Bertu, keluhan supir angkot (bagi team yg naik angkot), termasuk rute yg dilalui tidak semuanya mulus. Belum lagi medan yang harus ditempuh cukup xtreme tuk sampai ke tujuan akhir (Lau Bertu water fall-red).
Tapi yang terpenting dalam perjalanan team.., jangan saling mendahului dan tak ada salah nya menunggu. Ibarat puzzle, perjalanan gak bakalan seru kalau gak lengkap teamnya. Sepakat kawan?!

Pesona Awal
Hangatnya mentari dan gemuruh air menghilangkan kepenatan semua team Permata Langkat setibanya di area bendungan. Pesona alam yang ditawarkan begitu menarik. Bahkan ada anggota team yang mengatakan seolah bukan d bumi Indonesia. Yupz.. satu lagi alam Indonesia - Sumatera Utara, menyimpan “permata” nya yang belum terexpose oleh dunia.

Ishoma (istirahat, shalat n makan) sambil mengabadikan beberapa moment unik disana.
Birunya sungai yang mengalir tenang,
  bahkan mendapati pelangi dibawah kaki ^_^








serta mengakrabkan semua team yang terdiri atas kawan-kawan baru dari 5 campuz berbeda
 












Makna Petualangan
Wisata Alam Penuh Makna. Permata Langkat Community  dimanapun tetap mengingat Tuhannya. Bersyukur atas nikmat dan alam ciptaan Allah SWT.


Extreme Travelling
Perjalanan kami lanjutkan kembali ke atas dan kemudian turun menapaki medan yang lebih sulit.
Kami menyebutnya “Extreme Travelling”.
Namun, disinilah perjalanan sesungguhnya dimulai.. Bukan Petualangan namanya kalau gak menantang.


Hanya saja, kesalahan awal tour kami kali ini, kawan-kawan yang tergabung dalam xpdc tidak semuanya siap dengan medan yang dihadapi. Kurangnya komunikasi menyebabkan beberapa orang team tidak mempersiapkan mental, energy, dan style yg pas untuk melaluinya. Tapi bukankah petualangan itu untuk mencari hal yang baru?! Termasuk dalam hal ini akan menjadi perbaikan untuk next trip dari Permata Langkat.
Tetap Semangat kawan !! :p

Kehangatan Manusia Alam
Belum adanya pengelolaan daerah wisata alam ini mengharuskan kami menyusuri jalan yang tergolong xtreme untuk sampai ke air terjun Lau Bertu. Dengan bantuan tali, akar dan bebatuan maupun kawan menjadi pegangan dan pijakan, satu persatu team kami turun ke bawah.
Sebanyak 20 orang anggota team yang terdiri dari :
13 orang galang  alias GAdis petuaLANG ,
Kristina Kariz
Jane
Kurnia Raudhatu Ridha
Melati
Sri Cahaya Fauziah
Mariza
Alieya
Nisa
Puput
Isma


 
n 7 orang master of adventure,
Feriansyach
Ridho Rizky Hutabarat
Muammar Zia Nasution
Abdurrahman
Muhammad Izhar
Septian
dan Budi.



Cukup lama waktu yang kami habiskan dalam proses menuruni tebing. Persiapan mental dan kerjasama team benar-benar dituntut disini. Yang mengagumkan.. perbedaan karakter dan latarbelakang team xpdc, disatukan dalam semangat dan saling membantu satu sama lain.
Tak cukup sampai disitu, kami juga harus berhadapan dengan beberapa orang pengunjung lain yang entah niat membantu atau malah menganggu karna melarikan tas salah satu anggota team yang terjatuh ke sungai. Sampai akhirnya tas itu berhasil diminta kembali. hehee.. ada2 ajja.

Selanjutnya dengan bantuan beberapa orang pemuda setempat, bahu membahu perlahan team kami menyeberangi sungai. Didampingi mereka, kami menyusuri jalan pinggiran aliran sungai untuk mencapai air terjun Lau Bertu sebagai tujuan akhir xpdc.
Dan . . .
It’s Amazing..
Subhanallah.. Maha Suci Allah yang menciptakan alam dengan ke-Maha-an Nya.
Air terjun Lau Bertu, bak tirai putih yang tinggi menutupi rahasia dibalik pesonanya. Deburan suara air seolah memanggil tuk segera merasakan sejuknya air dengan kualitas terbaik yang pernah kami temui.
Terbayar sudah perjalanan xtreme yang harus dilalui. Apa yang kami temui, sebanding dengan jalur tempuhnya. Luarrbiasa..

Silahkan menikmati dokumentasi foto-foto amatir dari kami.
Lau Bertu Water Fall menjadi suguhannya dan kami menawarkan Anda untuk mengunjungi kembali bersama Permata Langkat Community.

Sayang.. belum ada pengelolaan secara utuh dari pemerintah setempat untuk wisata alam Air Terjun Lau Bertu ini. Menariknya, masih ada warga setempat yang bersedia menjaga dan mengembangkannya tanpa mengeksploitasi wisata alam Air Terjun Lau Bertu – Paradiso di Bumi Langkat.
Dari kondisi ini, Permata Langkat berinisiatif mengajak kawan-kawan petualang, untuk bekerjasama mengusahakan dan memberikan donasi dalam pengembangan dan pengelolaan Wisata alam Lau Bertu Water Fall. Sebelum Sumatera Utara kehilangan salah satu “permata” nya di bumi Langkat.
Come Join Us !!

Salam Petualang,
Azka Fazila ( Kurnia Raudhatu Ridha )

Senin, 30 Januari 2012

Es Palembang

"layang-layang selayang pandang, 
hati didalam rasa bergoyang"
Es Pelembang..
dari namanya memang berasal dari palembang tapi kita gak harus jauh-jauh ke pelembang untuk merasakan segarnya es palembang.

Untuk menyegarkan badan dengan minum es tanpa menimbulkan sakit tenggorokan atau malah flu hingga batuk, penggemar kuliner dari segi minuman harus menjajal es yang dihadirkan di Warung Es Pangkalan Brandan.

Warung yang beralamat di Jalan Kartini Pangkalan Brandan  ini sudah memulai usahanya pada _______

“Begitu pelanggan mencoba es kami, biasanya mereka akan datang lagi besoknya,” ungkap si empunya warung kepada team Permata Langkat.

Lebih lanjut pemilik warung es  palembang ini mengatakan, banyak dari pelanggan yang bertanya-tanya kenapa setelah meminum es buatan mereka, baik itu diminum anak kecil hingga orangtua tiadak ada yang mengeluhkan sakit, baik itu sakit tenggorokan, flu hingga batuk.

“Rahasianya kami menggunakan gula pasir asli sebagai pemanis es dan menggunakan es yang kami buat sendiri. Jadi kami membuat es dengan air matang,”.

Selain itu, ada lagi tambahan yang selalu dicampurkan kedalam es yang memberikan khasiat sebagai penangkal batuk. Namun, pemilik warung es mengatakan, itu merupakan resep rahasia dapur perusahaan.. Tapi pemilik warung es tetap membeberkan rahasia tersebut dengan cara berbisik kepada team Permata Langkat yang berharap juga tak membeberkan rahasia tersebut.

Es yang terdapat di warung ini juga sangat  beragam. Untuk Es Palembang sendiri yang menjadi andalan warung es ini, dijual dengan harga Rp7 ribu.

“Es Palembang ini banyak yang mengatakan tak ada di mana-mana. Dan yang saya ketahui juga hanya ada di Brandan dan di warung es d \simpang Selamat, Medan,” tandas pemilik warung es tersebut.

Es Palembang ini merupakan campuran manisan buah seperti nenas, pepaya, dan nangka, dan yang menjadi kuahnya adalah campuran air gula dan susu. “Untuk dinikmati siang hari maka akan sangat segar”.


Selain itu, Warung Es Palembang  ini juga menghadirkan es koteng, es campur, es teler, es rumput laut, dan kolak dingin, dengan patokan harga berkisar Rp7 ribu.

Dijamin, dengan harga yang murah tersebut, bukan berarti meninggalkan citarasa yang selayaknya dinikmati pelanggan. Malah, makanan dan minuman yang disajikan akan memberikan kepuasan lebih kepada penikmatnya.